Sabtu, 02 Juni 2012

PERANCANGAN BASIS DATA 4


PERTEMUAN 4
ENTITY RELATIONSHIP
MODEL

ENTITY RELATIONSHIP
PENGERTIAN

Entity relationship Adalah jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan dari sistem secara abstrak.

Entity-relationship dari model terdiri dari unsur-unsur entity dan relationship antara entity-entitiy tersebut.


SIMBOL-SIMBOL ER-DIAGRAM

  • ENTITY
  • WEAK ENTITY
  • RELATIONSHIP
  • IDENTIFYING RELATIONSHIP
  • ATRIBUT DERIVATIF
  • ATRIBUT
  • ATRIBUT PRIMARY KEY
  • ATRIBUT MULTI VALUE
  • ATRIBUT COMPOSITE
KOMPONEN ENTITY RELATIONSHIP
  1. Entitas yaitu suatu kumpulan object atau sesuatu yang dapat dibedakan atau dapat di identifikasikan secara unik. Dan kumpulan entitas yang sejenis disebut dengan entity set.
  2. Relationship yaitu hubungan yang terjadi antara satu entitas atau lebih.
  3. Atribut, kumpulan elemen data yang membentuk suatu entitas.
  4. Indicator tipe terbagi 2 yaitu :
  • Indicator tipe asosiatif object
  • Indicator tipe super tipe

ENTITY SET TERBAGI ATAS :
1.   Strong entity set yaitu entity set yang satu atau lebih atributnya digunakan oleh entity set lain sebagai key. Digambarkan dengan empat persegi panjang.

Misal :

E adalah sebuah entity set dengan atribute-atribute a1, a2,..,an, maka entity set tersebut direpresentasikan dalam bentuk tabel E yang terdiri dari n kolom, dimana setiap kolom berkaitan dengan atribute-atributenya.

2.   Weak Entity set, Entity set yang bergantung terhadap strong entity set. Digambarkan dengan empat persegi panjang bertumpuk.

Misal :
A adalah weak entity set dari atribute-atribute a1, a2, .., ar dan B adalah strong entity set dengan atribute-atribute b1, b2,..,bs, dimana b1 adalah atribute primary key, maka weak entity set direpresentasikan berupa table A, dengan atribute-atribute {b1} u {a1,a2,.., ar}

JENIS –JENIS ATRIBUT

  • KEY atribut yang digunakan untuk menentukan suatu entity secara unik
  • ATRIBUT SIMPLE atribut yang bernilai tunggal
  • ATRIBUT MULTI VALUE atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap instan entity

Pada gambar dibawah ini, yang menjadi atribut key adalah NIP. Tgl Lahir dan Nama adalah atribut simple. Sedangkan Gelar merupakan contoh atribut multivalue.





  • ATRIBUT COMPOSIT Suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil yang mempunyai arti tertentu contohnya adalah atribut nama pegawai yang terdiri dari nama depan, nama tengah dan nama belakang.
  • ATRIBUT DERIVATIF suatu atribut yang di hasilkan dari atribut yang lain.sehingga umur yang merupakan hasil  kalkulasi antara Tgl Lagir dan tanggal hari ini.sehingga keberadaan atribut umur bergantung pada keberadaan atribut Tgl Lahir.
DERAJAT RELATIONSHIP
menjelaskan jumlah entity yang berpartisipasi dalam suatu relationship
  1. UNARY DEGREE
  2. BINARY DEGREE
  3. TERNARY DEGREE
MAPPING CARDINALITY
Banyaknya entity yang bersesuaian dengan entity yang lain melalui relationship

JENIS-JENIS MAPPING :
1. One to one
2. Many to One atau One to many
3. Many to many

REPRESENTASI DARI ENTITY SET
Entity set direpresentasikan dalam bentuk tabel dan nama yang unique. Setiap tabel terdiri dari sejumlah kolom, dimana masing-masing kolom diberi nama yang unique pula




  • CARDINALITY RATIO CONSTRAINT,Menjelaskan batasan jml keterhubungan satu entity dengan entity lainya jenis Cardinality Ratio = 1:1   1:N/N:1   M:N
Logical Record Structured (LRS)
LRS - representasi dari struktur record - record pada tabel - tabel yang terbentuk dari hasil relasi antara himpunan entitas.
Menentukan Kardinalitas,Jumlah Tabel dan Foreign Key (FK)

One to One (1-1)
Supir ------ Kemudi ------ Taksi
Gambaran di atas menunjukan relasi dengan kardinalitas 1-1,
Karena:
1 supir hanya bisa mengemudikan 1 taksi, dan
1 taksi hanya bisa di kemudikan oleh 1 supir
Relasi 1-1 akan membentuk 2 tabel:
Tabel Supir (nosupir,nama,alamat)
Tabel Taksi (notaksi,nopol,merk,tipe)

One to Many (1-M)
Dosen ------ bimbing ------ Kelas
Gambar di atas menunjukan relasi dengan kardinalitas 1-M,
Karena:
1 Dosen bisa membimbing banyak kelas,dan
1 kelas hanya di bimbing oleh 1 Dosen
Relasi 1-M akan membentuk 2 tabel:
Tabel Dosen (nip,nama,alamat)
Tabel Kelas (kelas,jurusan,semester,jmlmhs)

Many to Many (M-M)
Mahasiswa ------ ajar ------ Mtkuliah
Gambar di atas menunjukan relasi dengan kardinalitas M-M,
Karena:
1 Mahasiswa bisa belajar banyak Mata kuliah,dan
1 Mata Kuliah bisa dipelajari oleh banyak Mahasiswa.
Relasi M-M akan membentuk 3 Tabel:
Tabel Mahasiswa (nim,nama,alamat)
Tabel Mtkuliah (kdmk,nmmk,sks)
Tabel Nilai (nim, kdmk, nilai) --- menggunakan super
key/composite key

Participation Constraint
Menjelaskan apakah keberadaan suatu entity tergantung pada hubungannya dengan entity lain.

Terdapat dua macam participation constrain yaitu:

1. Total participation constrain yaitu:

Keberadaan suatu entity tergantung pada hubungannya dengan entity lain. Didalam diagram ER digambarkan dengan dua garis penghubung antar entity dan relationship.

2. Partial participation, yaitu

Keberadaan suatu entity tidak tergantung pada hubungan dengan entity lain. Didalam diagram ER digambarkan dengan satu garis penghubung.

INDICATOR TIPE

  • Indicator tipe asosiatif object berfungsi sebagai suatu objek dan suatu relationship.
  • Indicator tipe super tipe,terdiri dari suatu object dan satu subkategori atau lebih yang di hubungkan dengan satu relationship yang tidak bernama.
Analisa Kasus ERD
Perpustakaan Smart
(Lanjutan dari Slide 1,2 & 3)

1. Pembuatan gambar ERD dari Perpustkaan Smart
Langkah –langkah pembuatan ER diagram
Tentukan entity – entity yang diperlukan
Tentukanrelationship antar entity – entity.
Tentukan cardinality ratio dan participation constraint
Tentukan attribute – attribute yang diperlukan dari tiap entity
Tentukan key diantara attribute – attribute.
Tentukan LRS dari masing-masing relasi
Hindari penamaan entity, relationship dan atribute yang sama.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar